Minggu, 10 Maret 2019

AYAM GEPREK

Ayam Geprek dengan Keju Leleh Kekinian!

Indonesia terkenal dengan banyaknya makanan khas yang beragam. Sesuai dengan Wikipedia, masakan Indonesia adalah salah satu tradisi kuliner yang paling kaya di dunia, dan penuh dengan cita rasa yang kuat. Kekayaan jenis masakannya merupakan cermin keberagaman budaya dan tradisiNusantara yang terdiri dari sekitar 6.000 pulau berpenghuni, dan menempati peran penting dalam budaya nasional Indonesia secara umum.
Keanekaragaman makanan kuliner saat ini sudah memiliki banyak inovasi baru dan marak berkembang di masyarakat. Entah itu nama-nama makanan yang ada di menu yang terdengar unik bahkan aneh, kreatifitas menu makanan yang terus berbeda dan baru, atau cara penyajian yang serba 'lucu' di setiap tempat kuliner yang berbeda.
Tidak bisa bohong bahwa kita selalu ingin mencoba dan meng-exploremakanan-makanan baru, terlebih lagi di Jakarta ini lagi banyak tempat makan yang ada di pinggir jalan ,alias strategis. Dari mulai makanan berat hingga makanan pencuci mulut. Kita tidak pernah merasa bosan dengan adanya makanan baru tersebut. Itulah sebabnya terus lahir inovasi baru tentang makanan ini.
Mengenai bumbu-bumbu masak, Indonesia terkenal dengan kaya akan rempah-rempah, bukan? Sebenarnya yang menjadi pusat perhatian dan bagaimana ketertarikan seseorang terhadap suatu masakan adalah rasa masakannya itu sendiri juga bagaimana 'after-taste' makanan tersebut. Menyangkut bumbu masak, masyarakat Indonesia ini pandai sekali memainkan rasa sehingga makanan tersebut akan terasa pas di mulut. Selain itu, jelas mudah bagi mereka yang menyajikan makanan tersebut untuk menemukan bumbu masak.
Selain itu, lidah Indonesia sangat khas sekali. Setiap saat pasti ada saja yang membuat bumbu masakan yang berbeda, tetapi bagaimanapun juga tetap sesuai dengan lidah masyarakat Indonesia. Dengan demikian, kita akan tetap menyukai makanan-makanan baru saat ini karena pada dasarnya semua orang ingin selalu menyicipi makanan.
Dengan kekayaan rempah-rempah dan keberagaman bumbu masak, masyarakat Indonesia selalu membuat resep-resep baru. Resep ini yang nantinya akan menjadi suatu hal yang membuat ketagihan para penikmat terhadap makanan yang disukainya tersebut. Ajaibnya, para penyaji makanan ini selalu tau apa yang ingin kita, para penikmat, inginkan.
Terlepas dari keragaman bumbu masak, tempat-tempat penyajian yang unik pun tidak kalah hits-nya untuk menarik orang-orang untuk datang ke tempatnya. Memang, seperti yang kita tahu, di Jakarta banyak sekali tempat nongkrong yang unik dan instagram-able. Banyak anak muda yang mengincar spot untuk foto lalu di-uploadke instagram. Anak muda Indonesia sekarang ini banyak mengeksplor tempat nongkrong. Itulah sebabnya, tempat yang unik menjadi poin penting agar banyak pengunjung dan penikmat datang.
Sebenarnya, suatu tempat nongkrong atau tempat makan memiliki daya tarik yang tinggi itu bukan hanya dari poin-poin di atas, tetapi juga tergantung bagaimana pemasaran dari pihak internal suatu tempat tersebut. Poin-poin itu hanya menjadi poin-poin tambahan agar orang-orang lebih tertarik lagi untuk berdatangan ke tempatnya.
Seperti makanan yang lagi hits saat ini, I Am Geprek Bensu. I Am Geprek Bensu adalah warung milik artis bernama Ruben Onsu di mana ia membuat suatu tempat makan dengan keunikannya mengenai Ayam Geprek miliknya. Ayam Geprek ini sudah sangat laris manis. Banyak orang yang sudah tau makanan ini. Dan juga, ayam greprek ini sudah ada di berbagai daerah di Indonesia. Kalian sudah bisa menemui ayam geprek ini di kota kalian.
Ketenaran ayam geprek ini tentu juga dari rekan-rekan selebritis lainnya yang kerap mempromosikan makanan Ruben Onsu ini. Oleh sebab itu, ayam geprek ini sudah laris di pasaran dan orang-orang pun sudah pada berdatangan ke Geprek Bensu ini. Selain itu, harganya pun juga murah meriah sekali. Dengan kata lain, harga yang ditawarkan mampu membuat kita untuk membelinya. Bayangkan, harganya hanya mulai dari harga Rp 5.000 hingga Rp 25.000. Dengan harga yang dikategorikan murah tersebut akan menjadi poin plus lagi untuk Bensu. Pasti banyak penikmat yang berdatangan juga menjadi tujuan utama saar lapar melanda.
Seperti yang dilansir di detik.com, sebenarnya ide ayam geprek ini hanya karena ia sering membeli telur ke seorang peternak ayam dan peternak ayam tersebut menyarankan ia mmebeli ayam. Di situlah ayam geprek garapannya mulai terkenal hingga seperti saat ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sejarah FastFood

Saat membayangkan makanan cepat saji atau fast food, pikiran kita pasti akan tertuju pada burger. Namun, awal mula makanan cepat saji ...